Kerusakan Hardware Pada Smartfhone Android

Sering kali kita terlalu sibuk dengan menggunakan handphone sampai lupa bahwa handphone juga membutuhkan untuk istirahat atau menggunakan handphone secara berlebihan hingga sering mengalami panas, dan dengan cara penggunaan seperti ini handphone rentan dengan kerusakan pada bagian hardware atau software.

Handphone atau smartphone mengalami kerusakan pada bagian hardware biasanya terjadi mati total, atau sering mati secara tiba-tiba, batre cepat habis padahal baru dicharger 5 menit yang lalu, bisa juga hp di charger tidak bisa penuh atau tidak bisa dicharger sama sekali, bila terjadi beberapa kerusakan seperti diatas kalian bisa melakukannya dengan cara yang sangat mudah. Berikut kerusakan hardware yang sering terjadi pada handphone anda.

1. Port USB Connector atau Port Charger

Masalah hardware yang sering ditemui oleh pengguna smartphone kebanyakan adalah
masalah pada port charger yang tidak berfungsi. Kerusakan ini biasanya terjadi akibat pengguna yang memakai smartphonenya sambil mengisi daya tanpa memperhatikan port USB yang tidak sejajar dengan sambungan charger-nya.

Penyebab lainnya bisa juga akibat dari smartphone terjatuh atau smartphone terkena air. Kisaran biaya service di tempat-tempat service non-official biasanya berkisar Rp80.000-Rp200.000 (mengganti port tersebut), tergantung jenis smartphone kamu. Dan jika tidak mengganti port tersebut, maka kisarannya Rp50.000-Rp100.000, tergantung dari tempat service yang kamu datangi.

2. LCD atau layar android pecah
Kerusakan pada LCD biasaya terjadi akibat smartphone terjatuh, tergencet, atau terhantam benda keras. Kerusakan LCD biasanya tidak akan langsung terlihat pada saat smartphone terjatuh, tapi akan** mulai terlihat 30 menit** setelah terjatuh. Ciri-cirinya adalah gradiasi warna pada layar yang sangat kontras dan seperti cat yang bocor.

Tidak ada cara lain untuk memperbaiki LCD yang rusak selain menggantinya. Kisaran harga biaya penggantian LCD smartphone yaitu Rp200.000-Rp5.000.000, tergantung tipe dan kualitas layar serta biaya pemasangan pada tempat service tersebut.

3. Touchscreen pecah atau tidak berfungsi
Penyebab kerusakan _touchscreen_ smartphone biasanya terjadi bersamaan dengan kerusakan layar atau LCD smartphone. Penyebabnya juga akibat benturan atau jatuh dengan posisi layar ke bawah. Tapi, ada kemungkinan hanya layar yang rusak, tidak dengan touchscreen-nya, begitu pun sebaliknya.

Sekedar info, ada beberapa tipe smartphone yang LCD dan touchscreen-nya merupakan barang yang sepaket (tidak bisa dibeli terpisah). LCD adalah komponen yang menampilkan gambar dan layout pada smartphone, sedangkan touchscreen adalah komponen yang menjadi pembaca sensor gerakan tangan pada layar smartphone. Kisaran biaya penggantian touchscreen smartphone yaitu Rp100.000-Rp800.000 (jika tidak sepaket dengan LCD) dan Rp300.000-Rp5000.000 (jika sepaket dengan LCD).

4. Memori Internal
Jika memori internal rusak, maka smartphone kamu sama sekali tidak bisa digunakan. Penyebabnya biasanya karena listrik yang tidak stabil, benturan, pemakaian charger non-original, men-charge smartphone sambil dipakai, swap memory, memaksakan game atau aplikasi dengan ukuran besar berjubel di memori, dan lain sebagainya.

Jika memori internal smartphone milikmu rusak, maka hanya ada satu kemungkinan perbaikannya, yaitu penggantian memori internal. Kisaran harga penggantian memori internal, yaitu Rp300.000-Rp3.000.000 tergantung tipe dan biaya pemasangan di tempat service.

Related Articles

Comments