Failover Mikrotik Dengan Recursive Gateway

Failover recursive gateway adalah cara termudah dalam failover mikrotik yang dimana caranya ada tiga tahapan.

Buat Gateway ISP A

Dasar dari failover artinya adalah ketika fail maka akan di over, jadi maksudnya ketika koneksi utama fail maka akan di over ke koneksi kedua, silahkan sesuaikan route gateway ISP utama kalian, untuk routenya harus manual ya.

/ip route
add check-gateway=ping disabled=no distance=1 dst-address=\
8.8.8.8/32 gateway=192.168.1.1 scope=30 target-scope=10

Keterangan

Distance = 1 artinya maka secara default routenya ke ISP A ini juga sebagai kunci nanti untuk Recursive Gatewaynya jadi pastikan distance Gateway ISP A sama dengan distance recursive gateway

Buat Recursive Gateway

Sebetulnya disini kuncinya ya, dimana kita membuat recursive gateway ke ISP A, jadi ketika ISP A bermasalah maka recursive gateway routenya akan putus sehingga Route yang ISP B lah yang akan jalan.

/ip route
add check-gateway=ping disabled=no distance=1 dst-address=\
0.0.0.0/0 gateway=8.8.8.8 scope=30 target-scope=30

Kita perhatikan sintak diatas yang membedakan hanyalah target-scope ya, yang dimana dia akan mengecek ketika ping ke gateway 8.8.8.8 RTO maka dia akan mencari ke target-scope yang ada dibawahnya  yaitu ISP B maka secara otomatis ISP B akan hidup.

Buat Gateway ISP B

Silahkan buat gateway ISP B yang dimana disni yang membedakan hanyalah distance ya, coba perhatikan sintak dibawah ini :

/ip route
add check-gateway=ping disabled=no distance=2 dst-address=\
8.8.8.8/32 gateway=192.168.2.1 scope=30 target-scope=10

Distance = 2 yang dimana ini seperti prioritas, jadi kalo ada distance 1 maka tidak akan berjalan route ini jika koneksi utama hidup.

Demikianlah artikel tentang failover recursive gateway dimikrotik, semoga bermanfaat.

Related Articles

Comments